Biasanya drafter akan mencetak gambar yang dia buat kedalam media kertas, kemudian engineer akan mereview dan kemudian memberikan markup. Setelah itu berbekal markup tersebut, drafter akan memperbaiki gambar yang dia buat. Berapa kali markup tergantung ketelitian masing - masing pihak apakah itu drafter maupun engineer. Belum lagi kalau yang melakukan review lebih dari 1 orang, misalnya engineer, lead engineer kemudian pimpinan perusahaan. Tentu akan berkali - kali print out berbentuk kertas dan review. Mungkin bagi sebagian perusahaan itu merupakan pemborosan dan tidak go green.
Dengan Revit dan Autodesk Design Review kita bisa melakukan secara paperless (tanpa kertas). Review dan markup dilakukan secara digital. Memang banyak yang sudah melakukan dengan file PDF, tapi itu cukup menyulitkan karena perlu membuka 2 windows di komputer yaitu untuk Revit dan PDF. Di Revit kita bisa menggunakan DWF/DWFx sebagai media review. Berbeda dengan file PDF, file DWF yang sudah di remark dengan Autodesk Design Review bisa kita insert secara otomatis ke sheet file Revit kita. Bayangkan jika file Revit kita mempunyai 100 sheet dan remark ada di halaman - halaman yang acak. Dengan PDF kita akan kesulitan karena harus mencocokan secara manual halaman antara remark di PDF dan halaman di Revit.
Berikut langkah - langkah kita menggunakan Autodesk Design Review dan Revit untuk paperless engineering.
MEMBUAT DWF SHEET REVIT
Petama tentunya kita sudah membuat sheet di Revit. Dalam contoh saya menggunakan sample drawing dari Autodesk.
Kemudian kita export sheet tersebut menjadi file DWF/DWFx di menu File -->Export --> DWF/DWFx
Akan muncul dialog pembuatan DWF dan kita akan membuat sheet set yang nantinya set tersebut bisa kita gunakan lagi.
Akan muncul dialog pembuatan DWF dan kita akan membuat sheet set yang nantinya set tersebut bisa kita gunakan lagi.
1. Kita clik untuk membuat set baru
2. Beri nama set tersebut. Misalnya Check_Print
3. Kita pilih Sheet in the Model. Artinya kita hanya memilih sheet saja.
4. Check All untuk memilih semua sheet
5. Kita juga bisa memilih beberap sheet saja.
6. Next pembuatan DWF/DWFx dilakukan
7. Sebelum ke next (6) kita juga bisa menyimpan set yang kita buat tadi. Dan pada saat nanti kita akan membuat dwf lagi tinggal pilih set tersebut dan show in list (3) kita bisa pilih set Sheet. Tapi baiknya dilakukan sebelum save agar nanti tidak perlu pilih lagi.
8. Kita bisa ubah pengaturan dulu sebelum membuat DWF
9. Clik Print Setup untuk mengatur cara cetakan.
10.Ukuran kertas gunakan ukuran pada sheet
11.Pilih orientasi
12. Lalu save.
Jadi jika kita membuat sheet dengan 2 ukuran kertas yang berbeda, maka kita perlu membuat beberapa set dengan melakukan langkah 7-12 menjadi 2 kali. Misal set untuk ukuran kertas A1 dan untuk ukuran A3
13. Ada beberapa pilihan, manual, Automatic long (nama file) dan Automatic Short (nama sheet jadi enak kalau mau buat sheet per sheet dengan nama otomatis)
14. Kita combine agar menjadi 1 file saja seluruh sheet dalam set yang mau kita buat DWF.
Kemudian kita clik OK untuk membuat dan menyimpan file DWF/DWFx.
REVIEW DAN MEMBUAT REMARK DI AUTODESK DESIGN REVIEW
Langkah untuk engineer mereview dan membuat remark adalah pertama buka file DWF tadi dengan Autodesk Design Review (ini merupakan software gratis yang bisa di download dari website Autodesk). Kemudian bisa membuat remark dengan tools yang ada.
Setelah semua markup selesai dibuat, jangan lupa untuk save file DWF tersebut.
INSERT DWF MARKUP DI REVIT
Setelah engineer selesai membuat markup, maka drafter akan insert file DWF tersebut ke dalam file Revit. Caranya seperti pada gambar berikut (menu ribbon Insert --> DWF Markup) :
Kemudian akan muncul dialog windows yang meninformasikan sheet mana saja yang ada remarknya.Sheet DWFx ini hanya muncul di sheet yang ada remarknya.
Kemudian jika kita buka sheet yang ada remarknya akan muncul remark dari engineer seperti gambar berikut :